A.
Pemasaran
Pemasaran adalah suatu
proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan
dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang
bernilai satu sama lain (Philip
Kotler, 1995). Sedangkan menurut Wiliam J. Stanton (1978) pemasaran
adalah suatu sistem keseluruhan dari
kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan
konsumen.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa
pemasaran sebagai suatu sistem dari kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan,
sehingga konsumen mendapatkan kebutuhan dan keinginan serta kepuasan
B.
Penjualan
Dalam lingkungan
Perusahaan, keberhasilan suatu Perusahaan pada umumnya dinilai darr
kemampuannya dalam memperoleh laba. Untuk mencapai tujuan tersebut, Perusahaan
mengandalkan kegiatannya dalam bentuk penjualan. Semakin besar volume penjualan
semakin besar pula laba yang akan diperoleh Perusahaan. Penjualan sendiri
memiliki pengertian suatu usaha yang terpadu
untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha
pemuasan kebutuhan dan keinginan pemebeli, guna mendapatkan penjualan yang
menghasilkan laba (Marwan,
1991).
Kegiatan
penjualan melibatkan Debitur atau disebut juga pembeli, juga barang atau jasa
yang akan dijual dan dibayar oleh debitur dengan cara tunai ataupun kredit
dalam memindahkan atau mentransfer barang dan jasa juga diperlukan orang-orang
yang bekerja dibidang penjualan seperti pelaksnaan dagang, agen, wakil
pelayanan dan wakil pemasaran..
C.
Perbedaan
Antara Pemasaran dan Penjualan
Konsep Penjualan
=> sebuah perusahaan membuat produk dan kemudian mendayagunakan aneka metode
penjualan untuk membujuk konsumen membeli produknya. Ini berarti bahwa
perusahaan mengarahkan permintaan konsumen agar sesuai denngan supply yang
diajukan.
Konsep Pemasaran
=> perusahaan menjajaki apa yang diinginkan oleh konsumen dan kemudian
berusaha mengembangkan produk yang akan memuaskan keinginan konsumen dan
sekaligus memperoleh laba. Disini perusahaan menyesuaikan supply mereka untuk
memenuhi permintaan konsumen.
Penjualan
|
Pemasaran
|
1.
tekanan
pada produk
2.
perusahaan
pertama-tama membuat produk dan kemudian mereka-reka bagaimana menjualnya.
3.
manajemen
berorientasi ke volume penjualan.
4.
perencanaan
berorientasi
|
1.
tekanan
pada keinginan konsumen
2.
perusahaan
pertama-tama menentukan apa yang diinginkan konsumen dan kemudian
mereka-reka bagaimana membuat dan menyerahkan produknya untuk memenuhi
keinginan itu.
3.
manajemen
berorientasi ke laba usaha.
4.
perencanaan
berorientasi ke hasil jangka panjang, berdasarkan produk-produk baru, pasar
hari esok, dan pertumbuhan yang akan datang.
|
|
|
Namun, meskipun konsep antara pemasaran dan penjualan berbeda dapat kita
tarik dari segala definisi yang sudah diparparkan sebelumnya bahwa pada
intinya, penjualan maupun pemasaran memiliki tujuan mendapatkan
laba/keuntungan. Penjualan kegiatan untuk mendapatkan laba dan pemasaran cara
atau usaha untuk mendatangkan laba.
D.
Contoh Pemasaran dan Penjualan
Contoh kegiatan pemasaran dan perusahaan dalam penjelasan sederhana adalah
seperti ini, misalnya kita ingin berjualan risol. Pertama-tama yang harus kita
lakukan adalah memasarkan risol yang ingin kita jual. Kita perkenalkan ke
teman-teman sekitar kita, kita bawa contoh risol yang nantinya akan kita jual.
Suruh mereka merasakan dan setelah itu memberi saran atau pendapat bagaimana
menurut mereka apakah mereka suka pada risol itu atau perlu ada penambahan agar
natinya laris. Setelah minta pendapat atau saran dari sana sini lakukan
promosi, ceritakan ke teman-teman tentang usahamu yang ingin berjualan risol
setelah itu lakukanlah transaksi, yaitu penjualan. Namun sebelumnya tentukan
dulu harga risol yang ingin kita jual, hal ini masuk dalam kegiatan pemasaran.
Konsep Pemasaran memfokuskan pada kebutuhan pembeli. Karena itu pemasaran sibuk dengan pemikiran memuaskan kebutuhan pelanggan melalui produk dan keseluruhan barang yang berhubungan dengan penciptaan, pengantaran, dan akhirnya pengkonsumsiannya
Pemasaran adalah fungsi bisnis yang mengidentifikasikan kebutuhan dan keinginan yang belum terpenuhi, mendefinisikan dan mengukur besarnya, menentukan pasar sasaran mana yang paling baik yang dapat dilayani, menentukan produk/jasa dan program – program yang sesuai untuk melayani pasar (Kotler, 2003).
Perubahan pemasaran dari orientasi produk ke pola pemasaran yang berorientasi pasar dewasa ini menjadikan persaingan semakin kompetitif. Oleh karenanya untuk berhasil sesuatu perusahaan didalam persaingan disyarakatkan harus menciptakan nilai tambah bagi para konsumen serta memperhatikan kebutuhan dan ekspektasi mereka (Band, 1991).
Sumber : http://lintongnababan.wordpress.com/2008/07/29/perbedaan-konsep-penjualan-dengan-pemasaran/
PEMASARAN = MARKETING PENJUALAN = SALES
Kedua hal diatas adalah beda dari segi apapun. Yang terjadi salah persepsi karena kedua hal tersebut sering digabungkan menjadi satu Departemen / Ruang Lingkup. Persamaannya adalah sama-sama jenis pekerjaan. Contoh gampangnya
HITAM PUTIH-nya persoalan = Dua hal yang berbeda dijadikan satu menghasilkan persepsi satu hal.Persamaannya adalah sama-sama sebagai warna selebihnya bertolak belakang.
MARKETING = adalah strategy-strategy yang digunakan untuk menghasilkan suatu penjualan. TINDAKANNYA biasa menyangkut 4P( Product,Price,Place,PROMOTION)
SALES = Upaya upaya yang dilakukan untuk meraih pesanan pembelian TINDAKANNYA = Melakukan kontak dengan calon pembeli, Menyampaikan pesan penjualan ( Diantaranya product knowledge ) dan meraih penjualan ( Close the sales ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar